Friday, November 25

KTT KE-11 ASEAN - PROFIL NEGARA ANGGOTA: VIETNAM (bagian pertama)

Berita Lengkap

Nama Vietnam diambil dari sebuah nama kerajaan pada zaman kuno, Nam Viet, yang merupakan tempat asal para leluhur bangsa Vietnam.

Kerajaan itu meliputi kawasan negara Vietnam bagian utara sekarang.
Sejarah bangsa Vietnam diperkirakan telah dimulai pada 3.000 tahun silam. Dalam catatan sejarah Cina disebutkan bahwa kaum asli Vietnam telah ada sejak 2.500 tahun lampau. Dari sebagian besar jejak sejarahnya, Vietnam banyak dipengaruhi oleh tetangga terdekat yakni Cina.

Ketika dikuasai oleh Kerajaan Tran, Vietnam berhasil mengalahkan tiga upaya serangan dari Kerajaan Mongol. Vietnam merupakan salah satu negara di kawasan Asia yang pernah dijajah oleh Perancis. Upaya penaklukan itu dimulai pada tahun 1858 hingga 1884. Vietnam pun menjadi bagian dari Indochina Perancis per tahun 1887.

Kemerdekaan Republik Sosialis Vietnam (SRV) dideklarasikan ketika Perang Dunia II berakhir (2 September 1945), namun dalam praktiknya Perancis masih berkuasa di sana hingga 1954, setelah kekuatan komunis yang dipimpin Ho Chi Minh berhasil mengalahkan Perancis.

Pada era Perang Dingin, kawasan Vietnam utara mendapat dukungan dari Cina dan Uni Soviet, sementara Amerika Serikat dan negara-negara barat menyokong Vietnam selatan. Ketegangan pun segera "meledak" menjadi Perang Vietnam.

Perang itu bahkan tetap terjadi walaupun sudah ada Perjanjian Damai Paris pada 27 Januari 1973, yang melegalkan kemerdekaan Vietnam Utara dan Vietnam Selatan. Tentara Amerika menyerah dan meninggalkan Vietnam pada 29 Maret 1973.

Sejak 30 April 1975, golongan komunis meengambil alih kekuasaan di Vietnam Selatan dan pada 1976 Vietnam secara resmi menjadi gabungan antara Vietnam Utara dan Vietnam Selatan dengan nama pemerintah Republik Sosialis Vietnam. Setelah reunifikasi, keadaan politik dan ekonomi Vietnam nyaris di posisi "ambruk".

Jutaan orang Vietnam menjadi "manusia perahu" selama dua dekade. Akhir tahun 1978 bangsa Kamboja, yang didukung oleh Vietnam, berhasil melengserkan Khmer dari tampuk kekuasaan. Sebulan berikutnya, sebagai tindak pembalasan, Cina melancarkan serangan terhadap Vietnam yang dikenal kemudian disebut dengan istilah "Perang Sino-Vietnam".

Pada 1986, Partai Komunis menerapkan kebijakan reformasi ekonomi, yang disebut dengan "Doi Moi" (renovasi).

Sepanjang 1990-an, pertumbuhan ekonomi sangat pesat dan Vietnam pun gencar bergabung kembali dengan komunitas internasional. Vietnam memperbaiki hubungan diplomatiknya dengan Amerika Serikat pada 1995.

Presiden AS Bill Clinton berkunjung ke Vietnam lima tahun kemudian, sementara Perdana Menteri Phan Van Khai membalas kunjungan itu pada 2005. Vietnam terletak di kawasan pesisir Asia Tenggara, berbatasan dengan Teluk Thailand, Teluk Tonkin, Laut Cina Selatan, Cina, Laos, dan Kamboja.

Terbentang dari Utara ke Selatan sepanjang 1.650 Km, di titik terdekat ada daerah yang lebarnya hanya 50 Km. Luas wilayah negara yang beribukota Hanoi ini adalah 329.560 Km per segi. Kota terbesar di Vietnam adalah Ho Chi Minh (di kawasan selatan).

Di bagian utara dan selatan terdapat daratan rendah, di bagian tengah berdataran tinggi, sedangkan di bagian ujung utara topografinya berupa pegunungan. Di kawasan utara pula terdapat dataran tertinggi Vietnam, yakni Fan Si Pan (3.144m). Kekayaan sumber daya alam tanah Vietnam adalah kandungan phospat, tembaga, mangan, bauksit, minyak dan gas bumi, hutan, serta air yang dapat diubah menjadi sumber energi.

Menurut perkiraan pada Juli 2005 Vietnam berpenduduk 83.535.576 orang (negara berpenduduk terbanyak nomor 13 di seluruh dunia), dengan tingkat pertumbuhan per tahun sekitar 1,04 persen. Etnis yang ada di Vietnam terdiri atas Kinh/Viet (86,2 persen), Tay (1,9 persen), Thai (1,7 persen), Muong (1,5 persen), Khome (1,4 persen), Hoa (1,1 persen), Nun (1,1 persen, dan Hmong (1 persen). Bahasa yang lazim dipergunakan di sana adalah Bahasa Vietnam (resmi), Bahasa Inggris, Bahasa Perancis, Bahasa Cina, dan Bahasa Khmer.

Untuk penduduk di kawasan pegunungan, mereka biasanya menggunakan Bahasa Mon-Khmer dan Malayu-Polynesia. Pemerintahan di Vietnam diselenggarakan dengan sistem negara komunis.

Di sana terdapat 59 provinsi (tinh) dan 5 kabupaten kota (thu do). Provinsi itu antara lain adalah An Giang, Bac Giang, Binh Dinh, Ca Mau, Cao Bang, Dac Lak, Dac Nong, Gia Lai, Ha Giang, Hai Duong, Hung Yen, Khanh Hoa, Kien Giang, Kon Tum, Lao Cai, Nam Dinh, Phu Yen, Quang Ngai, Quang Ninh, Soc Trang, Son La, Tay Ninh, Tien Giang, Vinh Phuc, Yen Bai. Sementara lima "thu do" adalah Can Tho, Da Nang, Hai Phong, Hanoi, dan Ho Chi Minh. Saat ini Vietnam dipimpin oleh Presiden Tran Duc Luong (sejak 24 September 1997), sedangkan kepala pemerintahan dijabat oleh Perdana Menteri Phan Van Khai (sejak 25 September 1997).

Presiden dipilih lewat pemilu yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali. Pemilu terakhir digelar pada 25 Juli 2002, sedangkan pengisi posisi perdana menteri dipilih langsung oleh presiden. (bersambung) (T.Ella Syafputri dari berbagai sumber)

(T.E012/B/K002/K002) 25-11-2005 15:43:02

0 Comments:

Post a Comment

<< Home